Londre, Jasa Loundry yang Paling Dekat dengan Anda

Mencuci, mengeringkan, dan menyetrika pakaian itu, pekerjaan ringan yang menyita waktu. Tapi, bila kita mampu membalikkan kondisi ini, maka aktivitas ini akan berubah menjadi pekerjaan ringan, yang mampu membukukan omset terbilang besar hingga mampu menguasai pasar bisnis laundry. Seperti halnya Londre.

Bak cendawan di musim hujan, bisnis laundry bermunculan di mana-mana baik dari skala rumahan hingga skala perusahaan besar maupun dari yang bersifat lokal hingga yang waralaba. Salah satu di antaranya yaitu Londre, Pusat Cuci Profesional.

Usaha jasa dalam bidang pencucian dan pembersihan ini, dibangun pada tahun 1996 dengan workshop di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Saat memulai bisnis ini, Londre hanya memiliki sebuah workshop yang diperlengkapi dengan mesin dan peralatan moderen, serta lima gerai yang semuanya terdapat di Jakarta Selatan. Pada akhir tahun 2004, Londre yang berada di bawah naungan PT Italindo Citramodern, dengan dukungan konsultannya, International Fabricare Institute yang berbasis di Amerika Serikat, menambah kapasitas workshop-nya, sekaligus meresmikan workshop-nya yang baru di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Pada Desember 2005, Londre menjalin kerja sama dengan Perusahaan Minyak Petronas, Malaysia. Kerja sama ini diwujudkan dengan membuka gerai dry cleaning & laundry di Petrol Station Petronas, Cibubur. Di samping itu, juga membentuk jaringan distribusi sebagai mitra usaha perusahaan dengan di antaranya Hero Group of Companies, Group Matahari Putra Prima, Diamond Supermarket Mal Artha Gading, Alfa Group, dan lain-lain. Untuk promosinya, Londre menjalin kerja sama dengan beberapa rumah produksi dan stasiun televisi swasta nasional, seperti Multivision Plus, Persari Film, Indika Entertainment, Soraya Intercine Films, RCTI, Trans TV, Metro TV, dan sebagainya.

Dua tahun sebelumnya, tepatnya November 2003, melalui Pameran Business Opportunity and Franchising, perusahaan yang dimiliki oleh pengusaha rokok di Kudus, Jawa tengah, ini mengembangkan cabangnya, dengan memperkenalkan kepada masyarakat yang berminat memiliki usaha dry cleaning & laundry ini dengan sistem franchise. Tawaran ini disambut hangat masyarakat. Melalui sistem franchise itu, kini Londre telah memiliki gerai-gerai yang tersebar di seluruh Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi).

Sistem franchise yang ditawarkan Londre ini terbagi menjadi franchise counter dan franchise regional. Dalam franchise counter,  franchisee diwajibkan untuk di antaranya membayar biaya paket waralaba sebesar Rp22.500.000,- dan menyediakan tempat yang berfungsi sebagai gerai Londre, dengan kriteria letaknya strategis dengan luas minimal 12 m², telah dipartisi dan diperlengkapi dengan AC, listrik berkekuatan 2.200 watt, telepon, dan tempat parkir.

Untuk franchise regional, biaya paket waralaba baru dapat ditentukan setelah dilakukan survey mendalam terhadap proposal yang diajukan calon franchisee. Sekadar informasi, Mei lalu, melalui sistem franchise regional, Londre membuka workshop di Pekanbaru, Riau.

Setelah semua kewajiban dipenuhi, franchisee berhak mengoperasikan gerai Londre dan menggunakan segala bentuk atributnya dalam kurun waktu perjanjian waralaba, menerima seperangkat peralatan dan perlengkapan gerai sesuai standar Londre untuk mengoperasikan gerai Londre, menerima 25% hasil penjualan setelah dikurangi dengan diskon penjualan, dan mengakhiri perjanjian sebelum perjanjian berakhir sebagaimana diatur dalam ketentuan-ketentuan mengenai pengakhiran perjanjian.

Selain franchisee, franchisor juga wajib memberikan hak kepada franchisee untuk mengoperasikan gerai Londre untuk kurun waktu lima tahun sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam perjanjian waralaba, mengunakan logo dan segala atribut Londre selama perjanjian berlaku, memberikan bantuan dalam memilih, mensurvai, dan menentukan lokasi yang akan dioperasikan sebagai gerai Londre, memberikan konsultasi desain dan tata letak gerai sesuai standar Londre, serta menyediakan meja pelayanan, rak cucian, cash register, neon box berikut pajak reklame, brosur, barang cetakan, dan alat tulis untuk keperluan operasional gerai, dan memberikan 25% dari hasil penjualan setelah dikurangi dengan diskon penjualan.

Di sisi lain, franchisor juga berhak menerima 75% hasil penjualan setelah dikurangi dengan diskon penjualan, mengawasi dan memperingatkan setiap penyimpangan yang dilakukan oleh franchisee, serta mengakhiri perjanjian waralaba apabila terjadi pelanggaran serius yang dilakukan oleh franchisee sebagaimana diatur dalam perjanjian

Londre yang memiliki slogan “Londre Hampir Selalu Ada Dekat Anda” ini, menawarkan tiga pelayanan yaitu dry clean, laundry, dan press only. Sedangkan fasilitas tambahannya yaitu jasa perawatan perlengkapan rumah tangga, seperti karpet, sofa, dan peralatan rumah tangga yang terbuat dari tekstil atau bahan sintetis dan kulit. Untuk tarifnya, selain tarif yang sudah ditentukan untuk pelayanan-pelayanan yang sudah tersedia, untuk item-item tertentu sangat tergantung pada materi bahan dan tingkat kesulitan pencucian. “Jadi, kalau tidak melihat langsung apa yang akan dibersihkan, kami tidak dapat menentukan berapa biaya yang harus dikeluarkan oleh konsumen,” kata Syeanne Teguhsaputra, Managing Director PT Italindo Citramodern.

Untuk menghindari munculnya complain dari konsumen, Syeanne melanjutkan, Londre yang mengalami masa “panen” menjelang lebaran, natal, dan tahun baru ini, mengatasinya sesuai dengan Standard Operating Procedure yaitu pertama, pada saat cucian diterima, Londre yang logonya berwarna orange ini akan memeriksanya di hadapan pelanggan. Selanjutnya, setiap kelainan atas cucian diberitahukan kepada pelanggan dan dicatat dalam bill penerimaan.

Kedua, bila kerusakan atau kelainan yang terjadi pada cucian pelanggan terjadi setelah mengalami proses, maka akan dilakukan pendataan kerusakan, analisa penyebab kerusakan, kesimpulan terjadinya kerusakan, dan akhirnya diputuskan oleh tim cara penyelesaian ganti rugi atau kompensasinya yang didasarkan pada musyawarah/mufakat

“Pada prinsipnya semua jasa laundry & dry clean memunyai obsesi yang sama, dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggannya. Kelebihan Londre, menurut saya, yaitu konsistensi dalam menyajikan mutu hasil cucian & mutu pelayanan. Di samping juga menawarkan pelayanan same day service untuk wilayah Jabodetabek dan one day service untuk area di luar Jabodetabek,” ujarnya.

Mengapa usaha jasa dry cleaning & laundry yang dipilih? “Pada dasarnya, keputusan untuk melakukan investasi selalu berdasarkan beberapa pertimbangan, seperti adanya celah pasar yang masih terbuka dan layak, memiliki kemampuan dan menguasai teknologi yang diperlukan oleh industri tersebut, memiliki kinerja yang mumpuni dan mempunyai pengalaman yang luas dalam mengelola unit usaha tersebut, memiliki modal untuk membiayai investasi industri tersebut, dan memiliki manajemen yang mampu mengontrol operasional industri tersebut. PT Italindo Citramodern memiliki semua faktor itu,” tegasnya.

Namun, menjalankan bisnis laundry tidak semudah mengedipkan mata. Persaingan yang semakin ketat tak dapat dihindarkan. Faktor persaingan yang umumnya diangkat oleh pelaku bisnis laundry yaitu desain workshop dan gerai, harga jasa, garansi, jenis cucian tertentu, eksklusivitas pelayanan, dan penyebaran jaringan pelayanan. Prinsipnya, apa pun yang ditawarkan atau dijanjikan dalam persaingan tersebut, keputusan pelanggan yang tidak dapat ditawar lagi yakni mutu hasil cucian, dan mutu pelayanan, serta harga jasa untuk golongan pelanggan tertentu.

Pendapat saya, setiap perusahaan untuk mencapai sasaran yang diharapkan memunyai kiat atau strategi tertentu untuk memenangkan persaingan. Kiat atau strategi kami sangat sederhana yaitu penjiwaan terhadap bisnis yang Londre tekuni. Dengan demikian akan tumbuh hal-hal positif yang diharapkan oleh pelanggan, antara lain kepedulian terhadap mutu hasil cucian dan mutu pelayanan, customer service yang baik dan benar, serta proporsional, proses mencuci milik pelanggan seperti halnya milik sendiri, kebijakan harga yang wajar, meminimalkan kelalaian kerja, dan sebagainya. Selama manusia masih berganti pakaian, selama itu pula bisnis laundry kagak ade matinye.

Sumber: http://www.majalahpengusaha.com

This entry was posted in mini case. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *